ePortal.web.id – Seperti yang kita tahu bahwa olahraga adalah kegiatan yang sangat baik untuk ibu hamil. Pasalnya banyak manfaat yang didapat saat berolahraga dan setelah melakukannya. Sangat dianjurkan bagi ibu hamil untuk berolahraga minimal 30 menit persetiap harinya Namun bukan berarti olahraga dilakukan secara formal, cukup menerapkan gerakan ringan asalkan mampu mengeluarkan keringat.
Olahraga Yang Cocok Untuk Ibu Hamil
Perlu ibu hamil mengerti bahwa olahraga akan tetap menjaga kebugaran tubuh dan menghindarkan stres atau gangguan janin dalam kandungan. Hanya dengan berolahraga ibu hamil terhindar pula dari masalah kesehatan seperti sakit pinggang, pusing dan mudah lelah. Akan tetapi, konsultasikan dahulu dengan dokter kandungan mengenai jenis olahraga yang cocok diterapkan bagi ibu hamil berikut ini.
- Berenang
Berenang adalah salah satu olahraga yang sangat dianjurkan untuk ibu hamil. Pasalnya hanya dengan berenang akan mampu melatih otot-otot besar baik di kaki maupun di tangan. Tak hanya itu, jika berenang dilakukan secara rutin selama 30 menit sehari, maka bisa membantu menurunkan berat badan ibu hamil akibat obesitas. Bahkan berenang dapat memperbaiki kinerja jantung dan menghindarkan ibu hamil dari masalah dehidrasi.
- Yoga
Selanjutnya adalah olahraga yoga yang wajib dilakukan ibu hamil guna menjaga kesehatan janinnya. Namun sebaiknya yoga dilakukan di bawah pengawasan ahlinya. Hanya melakukan yoga kemungkinan besar akan dapat melatih pernapasan dan relaksasi yang diprlukan menjelang persalinan nanti. Dimana pada saat proses persalinan nanti dibutuhkan teknik-teknik pernapasan yang baik, sehingga relaksasi dibutuhkan dari latihan yoga ibu hamil.
- Jalan Kaki
Berjakan kaki adalah olahraga yang terbaik untuk ibu hamil karena bisa melancarkan peredaran darah dan menjaga ibu hamil tetap bugar. Penelitian juga menunjukkan bahwa ibu hamil sebetulnya bisa olahraga jalan kaki selama 30 menit di setiap harinya. Upayakan selama jalan kaki ibu hamil tetap menjaga asupan air jangan sampai terkena dehidrasi. Hindari pula berjalan kaki yang menanjak dan hentikan jika terjadi sesak napas atau pusing.
- Latihan Beban
Saat masa kehamilan berlangsung, maka sebaiknya latihan beban untuk mengurangi cidera pada ibu hamil serta menguatkan otot-otot di sekeliling sendi. Tak hanya itu, latihan beban juga bisa membantu menjaga stamina tubuh yang memang dibutuhkan selama kehamilan dan persalinan. Alangkah baiknya melatih angkat beban yang sederhana saja dan bisa dilakukan di rumah. Ibu hamil cukup menggunakan beban maksimal yakni setengah dari berat badan normal.
- Pilates
Satu lagi jenis olahraga yang dilakukan ibu hamil yakni pilates. Dimana gerakan pilates sangat menekankan pada fleksibilitas, ketahanan otot, dan keseimbangan. Ketiga hal tadi akan sangat membantu ketika proses melahirkan. Pilates sendiri dirancang khusus untuk ibu hamil akan menguatkan seluruh bagian tubuh, terutama otot-otot perut dan panggul. Tentunya bagian tubuh ini sangat berperan saat ibu melakukan persalinan.
Mungkin hanya itu olahraga yang tepat dilakukan ibu hamil. Setidaknya anda berolahraga setiap hari tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti.